Kamis, 24 November 2016

Puisi PMR

Relawan Negeriku

Tanpa memperdulikan setetes keringat yang jatuh di tanah
Tanpa memperdulikan teriknya sinar matahari
Tanpa memperdulikan derasnya hujan yang mengguyur
Selamanya…
Itu semua untuk negeri tercinta
Dibawah naungan PMI
Mereka lalui setiap hambatan yang ada
Berjuang……
Mengukir dengan amal budimu yang tulus
Bersama…
Menggugah kaummu untuk berlaku sepertimu
Kan menolong sesama yang membutuhkan
Tanpa mengharapkan balasan
Kau lakukan dengan ketulusan hatimu
Sempurna……
Bagi terwujudnya negeri yang damai

Lirik Lagu Sambalado - Ayu Ting Ting




Sambalado

sambala sambala bala sambaladoterasa pedas, terasa panassambala sambala bala sambaladomulut bergetar, lidah bergoyang
cintamu seperti sambalado ah ahrasanya cuma di mulut saja ah ahjanjimu seperti sambalado ah ahenaknya cuma di lidah saja hoo ooo
colak colek sambalado alamak oeedicolek sedikit cuma sedikit, tetapi menggigitujung-ujungnya bikin sakit hatiujung-ujungnya sakit hati
di dalam lidahmu itumengandung bara api yang membakar hatidi dalam lidahmu itumengandung racun tikus yang mematikannya
di saat ada maunya, lagi ada maunyabaik-baik sajasetelah hilang rasanya, hilang pula cintanyadan melupakannya
sambalado eh eh sambalado eh ehitu sambalado, cintamu sambalado
di dalam lidahmu itu mengandung bara api yang membakar hatidi dalam lidahmu itu mengandung racun tikus yang mematikannyadi saat ada maunya, lagi ada maunya, baik-baik sajasetelah hilang rasanya, hilang pula cintanya dan melupakannya
sambalado eh eh sambalado eh ehitu sambalado, cintamu sambalado
sambala sambala bala sambaladoterasa pedas, terasa panassambala sambala bala sambaladomulut bergetar, lidah bergoyang
cintamu seperti sambalado ah ahrasanya cuma di mulut saja ah ahjanjimu seperti sambalado ah ahenaknya cuma di lidah saja ooh hoo
colak colek sambalado alamak oeedicolek sedikit cuma sedikit, tetapi menggigitujung-ujungnya bikin sakit hati, ujung-ujungnya sakit hati

Resep Gado-Gado

Gado-gado

Bahan-bahan

  1. 2 butir telur
  2. 1/2 ons toge kecil
  3. 1 ons kacang tanah
  4. 4 buah tahu
  5. 1 buah kentang
  6. secukupnya garam, gula merah
  7. 1 siung bawang putih
  8. 1 ruas jari kencur

Langkah

  1. Goreng tahu, dan dadar telur.
  2. Rendam toge di air mendidih. Rebus kentang.
  3. Goreng kacang tanah hingga berwarna coklat. Kemudian angkat, haluskan.
  4. Uleg bawang putih, kencur, garam, gula, dan kacang. Tambahkan air.
  5. Campur semua bahan yang sudah matang. Siram dengan saus kacangnya. Selesai :)

Selasa, 22 November 2016

Pesawat Kertas

Rabu, 23 November 2016

Sumber: http://cerpenmu.com/cerpen-lucu-humor/pesawat-kertas-3.html

Pesawat Kertas


Arin sedang berjalan jalan di sekitar taman dekat rumahnya.
Arin kan gapunya rumah!!, eh iya maksudnya rumah orangtuanya.
Ia bertemu seorang lelaki cukup tua yang sangat tampan dan berani mirip ariel piterpen. nggak nggak ia bertemu seorang lelaki yang cukup tua. Lelaki itu mengajak bicara arin dan dia bilang “bapak punya cerita, arin mau mendengar” “mauuuu” tiba tiba 70 anak lainya datang untuk ikut mendengar cerita. Lelaki tua terdiam beberapa jam karena merasa kaget.
Lelaki tua pun memulai ceritanya
“Ada sebuah pemuda, ia selalu memerintah di sebuah gedung yang tingginya 1234 lantai. ia memanggil anak buahnya “rakooo apakah kau sudah membicarakan semua kehebatanku” ternyata rako pandai berbicara “sudah kapten” jawabnya. “Andiii apakah kau sudah melihat semua kekurangan orang lain? Andiii Andii mana andi?” Ternyata pemuda tersebut sedang berada di lift. Dia pun ke luar dari lift dan berteriak “andii apakah”
“Maaf nama saya dani buka andi”
“Baik, dani apakah kau sudah melihat semua keburukan orang lain?” “Sudah bos” jawabnya
Sang pemuda kembali berteriak “Ghanii apakah kau sudah mendengar semua keburukan orang lain?” “Sudah ketua” jawabnya.
3 abad 81 tahun 6 bulan 3 hari 12 jam 7 menit 49 detik kemudian (lebay banget yaa). Seperti biasa sang pemuda menanyakan hal yang sama kepada rako dani dan ghani.
Tiba tiba gedung yang tingginya 1234 lantai itu tertabrak pesawat kertas yang dipenuhi bau jigong karena sebelum diterbangkan di HAH HAH HAH kan dulu. Mereka semua pun mati karena baunya sangat menyengat. Lelaki tua pun selesai bercerita namun 70 anak yang mendengarnya semua sudah tertidur nyenyak.
Dari cerita di atas bisa disimpulkan jangan pernah lagi men HAH HAH HAH kan pesawat kertas. Karena bisa membuat orang yang membauinya pingsan bahkan mati.


Pesawat Kertas

Rabu, 23 November 2016

Sumber: http://cerpenmu.com/cerpen-lucu-humor/pesawat-kertas-3.html

Pesawat Kertas


Arin sedang berjalan jalan di sekitar taman dekat rumahnya.
Arin kan gapunya rumah!!, eh iya maksudnya rumah orangtuanya.
Ia bertemu seorang lelaki cukup tua yang sangat tampan dan berani mirip ariel piterpen. nggak nggak ia bertemu seorang lelaki yang cukup tua. Lelaki itu mengajak bicara arin dan dia bilang “bapak punya cerita, arin mau mendengar” “mauuuu” tiba tiba 70 anak lainya datang untuk ikut mendengar cerita. Lelaki tua terdiam beberapa jam karena merasa kaget.
Lelaki tua pun memulai ceritanya
“Ada sebuah pemuda, ia selalu memerintah di sebuah gedung yang tingginya 1234 lantai. ia memanggil anak buahnya “rakooo apakah kau sudah membicarakan semua kehebatanku” ternyata rako pandai berbicara “sudah kapten” jawabnya. “Andiii apakah kau sudah melihat semua kekurangan orang lain? Andiii Andii mana andi?” Ternyata pemuda tersebut sedang berada di lift. Dia pun ke luar dari lift dan berteriak “andii apakah”
“Maaf nama saya dani buka andi”
“Baik, dani apakah kau sudah melihat semua keburukan orang lain?” “Sudah bos” jawabnya
Sang pemuda kembali berteriak “Ghanii apakah kau sudah mendengar semua keburukan orang lain?” “Sudah ketua” jawabnya.
3 abad 81 tahun 6 bulan 3 hari 12 jam 7 menit 49 detik kemudian (lebay banget yaa). Seperti biasa sang pemuda menanyakan hal yang sama kepada rako dani dan ghani.
Tiba tiba gedung yang tingginya 1234 lantai itu tertabrak pesawat kertas yang dipenuhi bau jigong karena sebelum diterbangkan di HAH HAH HAH kan dulu. Mereka semua pun mati karena baunya sangat menyengat. Lelaki tua pun selesai bercerita namun 70 anak yang mendengarnya semua sudah tertidur nyenyak.
Dari cerita di atas bisa disimpulkan jangan pernah lagi men HAH HAH HAH kan pesawat kertas. Karena bisa membuat orang yang membauinya pingsan bahkan mati.

Soal kimia kelas 11 dan pembahasannya

Rabu, 23 November 2016

Soal kimia kelas 11 dan pembahasannya

Selasa, 8 November 2016 Sumber: http://lesprivatsp.blogspot.co.id/2013/09/soal-kimia-kelas-11-dan-...

PERSAHABATAN

Rabu, 23 November 2016

Sumber:http://www.lokerseni.web.id/2015/02/puisi-persahabatan.html

PERSAHABATAN
 
Puisi Amal

sahabat bagaikn tempatku berteduh..
bila diriku terkena air mata dalam kesedihanku,
disanalah diriku bisa berbagi dalam hidupku, yang tak pernah aku dapatkan d’tempat lain…
hanya sahabatlah yang mampu mengerti dan pahami,
apa yang sedang aku alami saat ni..

tanpa sahabat..
bagai jiwa yang terlepas dari ragaku..
membuat ragaku tak mampu bergerak dalam setiap langkahku..
persahabatan ini kan abadi..
meski d’dunia nih tak kan ada yang abadi..

KETIKA SAHABAT MENJADI CINTA

Rabu, 23 November 2016

Sumber:http://www.lokerseni.web.id/2015/02/puisi-persahabatan.html

KETIKA SAHABAT MENJADI CINTA
 
Puisi Nurul Laili

Kebahagian sebuah pertemnan kini
telah berubah menjadi keindahan sebuah kisah cinta. .
yang dulunya bertengkar sekarang menjadi damai akan hadirnya Cinta
dan pernah ada yang menyangka bahwa
Sebuah pertemanan bisa menjadi sebuah percintaan. . .

Dan mungkin semua orang tau,
Bahwa cinta itu berawal dari sebuah pertemanan. .

keindahan sebuah persahabatan lebih indah jika
di tambah dengan sebuah kisah Cinta antara dua makhluk
yang saling mengkasihi. . .

WAKTU YANG KAN MENJAWAB

Rabu, 23 November 2016

Sumber: www.lokerseni.web.id/2015/02/puisi-persahabatan.html

WAKTU YANG KAN MENJAWAB
 
Oleh Alyan Altra

Masih ingatkah saat kita bersama dahulu
Mengikat tali persahabatan dengan begitu erat..
Yang mungkin tak seorangpun bisa melepasnya.
Untuk memisahkan kita semua.

Namun detik demi detik kian berlalu.
Semua telah hilang di telan zaman.
Bagaikan dedaunan yang terurai tanah.
Yang tak bisa kembali seperti semula.

Saat hati ini teringat pada kalian
Saat itu pula air mata ini keluar menetes
Saat mata ini melihat semua kenangan
Saat itu pula ku ingin bersama kalian

Apakah kita masih mampu bersama..?
Bercanda dan tertawa seperti dahulu lagi.
Namun, apakah itu hanya sebatas angin yang kian berlalu ?
Cuma waktu yang bisa menjawab itu semua. 

KUMPULAN PANTUN LUCU 2016

Rabu, 23 November 2016

Sumber:http://www.lokerseni.web.id/2015/02/pantun-lucu.html

KUMPULAN PANTUN LUCU 2016 

Jalan-jalan ke kota paris.,
Banyak rumah berbaris-baris.,
Biar mati diujung keris.,
Asal dapat dinda yang manis….
Gagang golok,,gagang cangkul..,
Gagang cangkul juga gagang celurit..,
Ga bisa nyolok katanya tumpul..,
Biarpun tumpul tetep hasilnya buncit
Pohon ara dibuat gubuk..,
Pasang pasak biar tegak..,
Resiko asmara dunia facebook.. ,
Cinta ditolak blokir bertindak..
Beli kentang dibuat rujak.. ,
Biar mantap ditambah sambal..,
Tidur terlentang tiada nyenyak..,
Tidur tengkurap ada yang mengganjal..
Rintik rintik turun hujan..,
Masuk kamar sama teman..,
Gadis cantik jadi pujaan..,
Mau dilamar kok hamil duluan...
Makan bubur diatas meja...,
Minumnya jus diatas rak...,
Hari libur tetap bekerja..,
Dapat bonus ambilnya di irak...
Ke jakarta naiklah pesawat..,
Pesawat terbang, landingnya susah..,
Kalau cinta sudah melekat..,
Siang terbayang, malam mimpi basah

KUMPULAN PANTUN JENAKA 2015

Rabu, 23 November 2016

Sumber:http://www.lokerseni.web.id/2014/01/pantun-jenaka.html

KUMPULAN PANTUN JENAKA 2015 

Ikan gabus di rawa-rawa,
Ikan belut nyangkut di jaring,
Perutku sakit menahan tawa,
Gigi palsu loncat ke piring
Dimana kuang hendak bertelur,
Diatas lata dirongga batu,
Dimana tuan hendak tidur,
Diatas dada dirongga susu
Elok berjalan kota tua,
Kiri kanan berbatang sepat,
Elok berbini orang tua,
Perut kenyang ajaran dapat
Anak ayam turun ke bumi,
Induk ayam naik kelangit,
Anak ayam nyari kelangit,
Induk ayam nyungsep ke bumi
Limau purut di tepi rawa,,
Buah dilanting belum masak,
Sakit perut sebab tertawa,,
Melihat kucing duduk berbedak
Jalan-jalan ke rawa-rawa,
Jika capai duduk di pohon palm,
Geli hati menahan tawa,
Melihat katak memakai helm
Sakit kaki ditikam jeruju,
Jeruju ada didalam paya,
Sakit hati memandang susu,
Susu ada dalam kebaya
Disana gunung, disini gunung,
Ditengah-tengah bunga melati,
Saya bingung kamu pun bingung,
Kenapa ada bunga melati ???!?
Naik kebukit membeli lada,
Lada sebiji dibelah tujuh,
Apanya sakit berbini janda,
Anak tiri boleh disuruh
Pohon kelapa, Pohon durian,,
Pohon Cemara, Pohon Palem,
Pohonnya tinggi-tinggi Bo!
Orang Sasak pergi ke Bali,
Membawa pelita semuanya,
Berbisik pekak dengan tuli,
Tertawa si buta melihatnya
Naik kebukit membeli lada,
Lada sebiji dibelah tujuh,
Apanya sakit berbini janda,
Anak tiri boleh disuruh
Orang Sasak pergi ke Bali,
Membawa pelita semuanya,
Berbisik pekak dengan tuli,
Tertawa si buta melihatnya
Jauh di mata,dekat dihati,
Jauh di hati,dekat dimata,
Jauh-dekat tujuh ratus perak
Ada apa diseberang itu,
Mentimun busuk dimakan kalong,
Ada apa diseberang itu,
Bujang bungkuk gadis belong
Sakit kaki ditikam jeruju,
Jeruju ada didalam paya,
Sakit hati memandang susu,
Susu ada dalam kebaya
Ada buah manggis,
Ada juga buah anggur,
Awalnya romantis,
Pas tekdung malah kabur
Jangan takut,
Jangan kawatir,
Itu kentut,
Bukan petir
Jalan-jalan ke Kota Arab,
Jangan lupa membeli kitab,
Cewek sekarang tidak bisa diharap,
Bodi bohai betis berkurap

Elok berjalan kota tua,
Kiri kanan berbatang sepat,
Elok berbini orang tua,
Perut kenyang ajaran dapat
Buah Nanas, Buah bengkoang,
Buah jambu, Buah kedondong,
Ngerujak dooooooooonggggggg
Senangis letak di timbangan,
Pemulut kumbang pagi-pagi,
Menangis katak di kubangan,
Melihat belut terbang tinggi
Anak Hindu beli petola,
Beli pangkur dua-dua,
Mendengar kucing berbiola,
Duduk termenung tikus tua
Jalan-Jalan ke Kota Sumedang..,
Ada Kambing Makan Rumput..,
Anak-anak pada Senang ..,
Melihat banci Bergoyang Dangdut..
Bunga mawar tangkai berduri,
Laris manis pedang cendol,
Aku tersenyum malu sekali,
Ingat dulu suka mengompol
Anak cina menggali cacing,
Mari diisi dalam tempurung,
Penjual sendiri tak kenal dacing,
Alamat dagangan habis diborong
Biduk buluh bermuat tulang,
Anak Siam pulang berbaris,
Duduk mengeluh panglima helang,
Melihat ayam bercengkang keris 
Buah jering dari Jawa,
Naik sigai ke atas atap,
Ikan kering lagi ketawa,
Dengar tupai baca kitab
Pohon manggis di tepi rawa,
Tempat datuk tidur beradu,
Sedang menangis nenek tertawa,
Melihat datuk bermain gundu
Anak dara Datuk Tinggi,
Buat gulai ikan tilan,
Datuk tua tak ada gigi,
Bila makan kunyah telan
Jikalau lengang dalam negeri,
Marilah kita pergi ke kota,
Hairan tercengang kucing berdiri,
Melihat tikus naik kereta
Punggur berdaun di atas kota,
Jarak sejengkal dua jari,
Musang rabun,
helang pun buta,
Baru ayam suka hati
Ketika perang di negeri Jerman,
Ramai askarnya mati mengamuk,
Rangup gunung dikunyah kuman,
Lautan kering dihirup nyamuk
Jual betik dengan kandil,
Kandil buatan orang Inggeris,
Melihat buaya menyandang bedil,
dan kerbau tegak berbaris
Berderak-derak sangkutan dacing,
Bagaikan putus diimpit lumpang,
Bergerak-gerak kumis kucing,
Melihat tikus bawa senapang
Pokok pinang patanya condong,
Dipukul ribut berhari-hari,
Kucing berenang tikus berdayung,
Ikan di laut berdiam diri

KUMPULAN KATA PANTUN CINTA UPDATE 2016

Rabu, 23 November 2016

Sumber:http://www.lokerseni.web.id/2015/02/pantun-cinta.html

KUMPULAN KATA PANTUN CINTA UPDATE 2016 
Ada golok sudah tumpul,
diasah sama bang Ipul,
you make may days beautiful and my nights wonderful .
Ada burung cendrawasih,
makan duku sampe modar,
percayalah kasih,
kasih sayangku takkan pernah pudar.
Hari jumat hujan lebat,
awan mendung hitam pekat,
rayuanmu sungguh hebat,
mampu membuatku terpikat.
Ada orang Maluku di jitak,
dijitak sama orang Ba...tak,
selama jantungku masih berdetak,
cintaku tak akan luluh lantak.

Sungguh bahaya ular berbisa,
bila tergigit akan koma,
sungguh bahagia kurasa,
bila kita slalu bersama.
Jangan pernah ke selokan,
nanti kotor ditertawakan,
jangan pernah ragukan,
janji setia yg ku ikrarkan.
Ke kota ngajar sihir,
meski belum mahir,
cinta ini takan berakhir,
meski hidup telah berakhir.
Kamar kos-kosan bentuknya persegi,
disewa tukang roti,
takan bosan kuucapkan slamat pagi,
untukmu sang pemilik hati .
Single bukanlah takdir;
tapi tangga menuju kedewasaan.
bukalah cinta dari semua tabir;
biar hidupmu dalam lingkup kebahagiaan.
Manchester City dua;
Arsenal kosong.
terlepas dari tipu-daya cintanya;
kini hatiku terasa plong.
Beli majalah bobo di pasar cikini.
Ya udah kamu bobo,
aku jagain dari sini.
Kemacetan jalan Jakarta;
bukan karena si Komo lewat.
sejak kita menjalin cinta;
ngelakuin apapun aku jadi makin semangat.
Itu bukan salahmu;
tapi salah yang membantu.
takdir cintaku adalah kamu;
yang akan selalu melekat pada diriku.
Tepi kolem nanam jamur
biji tomat numbuh pepaya
Tiap malem susah tidur
masih teringat indah matanya .
Buka pintu ada benalu..
ada kismis di atas batu
hey kamu putri malu,
cuma ingin bilang ai miiiiss yuu..
Daripada ngebikin sambal,
mendingan ngebikin kue getuk.
Daripada aku terus ngegombal,
mendingan kita jadian aja yuk. .
Burung gagak suka dikandangin,
kalo gajah suka dilepasin.
Katanya gak suka dibohongin,
tapi malah suka digombalin.

Contoh Pantun Teka-teki

Rabu, 23 November 2016

Sumber:http://nettik.net/contoh-pantun-teka-teki-keren-beserta-jawabannya/

Contoh Pantun Teka-teki dan Jawabannya

pantun teka-teki lucu bikin ngakak
photobucket.com
1. Ada si tuan pakai celana,
Melihat bintang di malam hari,
Jikalau tuan memang bijaksana,
Binatang apa tanduk di kaki?
(Jawabannya: Ayam Jantan)
2. Belayar kapal dari Berandan,
Menuju arah Selat Malaka,
Lebar kepala daripada badan,
Apakah itu cobalah terka?
(Jawabannya: Ikan Pari)
3. Melihat bintang di langit kelam,
Adapun bulan tertutup abu,
Apa binatang darahnya hitam,
Janggut delapan tulangnya satu?
(Jawabannya: Cumi-cumi)
4. Burung nuri burung gereja,
Terbang santai di tengah taman,
Cobalah cari wahai saudara,
Makin diisi semakin ringan?
(Jawabannya: Balon)
5. Mencari batu di tengah pasar,
Setelah pasar bubar semua,
Kalau situ mengaku pintar,
Hewan apa ekor di kepala?
(Jawabannya: Gajah)
6. Lina merenung suaranya sumbang,
Duduk bersantai dan sudah pasrah,
Ia berdengung namun bukan kumbang,
Punya belalai tapi bukan gajah?
(Jawabannya: Lebah)
7. Jika tuan menanam padi,
Jangan pula disambung-sambung,
Jika tuan bijak bestari,
Apa hewan tanduk di hidung?
(Jawabannya: Badak)
8. Jaka berkunjung ke rumah nyonya,
Hendak melamar anak gadisnya,
Berwarna merah manis rasanya,
Biji di luar apa buahnya?
(Jawabannya: Buah Jambu Mede)
9. Meski dibungkus bukan paketan,
Memang takdir Tuhan Yang Satu,
Walau ditanam bukan tanaman,
Coba tebak apakah itu?
(Jawabannya: Jenazah)
10. Anak kecil ke pasar malam,
Hendak membeli jajanan buah,
Di masa kecil berbaju hitam,
Sudah besar bajunya merah.
(Jawabannya: Cabai Merah)
11. Sebuah benda berbentuk bulat,
Ianya ada daripada besi,
Bila bermain diikat kuat,
Dilempar hidup dipegang mati?
(Jawabannya: Gasing)
11. Buah budi bedara mengkal
Masak sebiji di tepi pantai
Hilang budi bicara akal
Buah apa yang tidak bertangkai?
(Jawabannya: Buah Hati)
12. Pohonnya bulat berdaun rindang,
Asam dan hijau ketika muda,
Bentuknya ia seperti bintang,
Jikapun masak, kuninglah ia?
(Jawabannya: Belimbing)
13. Jika kamu membeli tikar,
Tikar terbuat dari mengkuang,
Kalau kamu memang pintar,
Ular apa membelit pinggang?
(Jawabannya: Ikat Pinggang)
14. Anak-anak bermain batu,
Batu dihitung satu per satu,
Badannya lurus bermata satu,
Buntutnya tajam apakah itu?
(Jawabannya: Jarum)
15. Menyala-nyala kukira api,
Jikalau api mana asapnya?
Hilang ghaib harusnya mati,
Kalau mati mana kuburnya?
(Jawabannya: Petir)
16. Membawa balok berisi batu,
Dibawa buruh disusun rapi,
Anaknya banyak ibunya satu,
Bila bersentuh berapi-api?
(Jawabannya: Korek Api)
17. Terburu-buru ke kamar mandi,
Ternyata lupa membawa sabun,
Coba tebak apakah ini,
Selalu naik tak pernah turun?
(Jawabannya: Umur)
18. Membawa karung terseret-seret,
Semakin koyak dipatuk ular,
Orang putih duduk berderet,
Pagar di dalam dinding di luar?
(Jawabannya: Gigi)
19. Pisau lipat dimainkan kera,
Tangan terluka ia pun terjun,
Makan kuat tidak terkira,
Tidak pun kenyang tahi bertimbun?
(Jawabannya: Api)
20. Jarang pergi ke toko jam,
Jika pun pergi turunlah hujan,
Binatang ini bergigi tajam,
Bila pergi sambil tiduran?
(Jawabannya: Buaya)